Gorontalo adalah provinsi yang ke-32 di Indonesia. Sebelumnya Gorontalo merupakan wilayah Kabupaten Gorontalo dan Kota Madya Gorontalo di Sulawesi Utara. Seiring dengan munculnya pemekaran wilayah berkenaan dengan otonomi daerah, provinsi ini kemudian dibentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2000, tertanggal 22 Desember 2000.
Provinsi Gorontalo terletak di pulau Sulawesi bagian utara atau di bagian barat Sulawesi Utara. Luas wilayah provinsi ini 11.257,07 km² dengan jumlah penduduk sebanyak 930,060 jiwa (berdasarkan data pemilihan gubernur tahun 2006), dengan tingkat kepadatan penduduk 83 jiwa/km². Penjabat Gubernur Gorontalo yang pertama adalah Drs. Tursandi Alwi yang dilantik pada peresmian Provinsi Gorontalo pada tanggal 16 Februari 2001. Tanggal ini selanjutnya, sekalipun masih kontroversial, diperingati sebagai Hari Ulang Tahun Provinsi Gorontalo hingga sekarang (2010).
Letak GeografisProvinsi Gorontalo terletak pada bagian utara Pulau Sulawesi, tepatnya pada 0,19’ – 1,15‘ LU dan 121,23’ –123,43’ BT. Letaknya sangatlah strategis, karena diapit oleh 2 perairan (Teluk Tomini di selatan dan Laut Sulawesi di utara) dan 2 KAPET (Kawasan Ekonomi Tepadu), yaitu: KAPET Bitui, Sulawesi Tengah dan KAPET Bitung, Sulawesi Utara.
Batas WilayahBerdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2000 tentang Pembentukan Provinsi Gorontalo, batas wilayah Provinsi Gorontalo adalah sebagai berikut:
- Utara: Laut Sulawesi
- Timur: Kabupaten Bolaang Mongondow Utara dan Bolaang Mongondow Selatan, Provinsi Sulawesi Utara
- Selatan: Teluk Tomini
- Barat: Kabupaten Parigi Moutong dan Buol, Provinsi Sulawesi Tengah
PemerintahanKabupaten dan KotaProvinsi Gorontalo pada awal berdirinya hanya terdiri dari 2 kabupaten dan 1 kota. Namun, setelah adanya pemekaran, Provinsi Gorontalo kini terdiri dari 5 kabupaten dan 1 kota, yaitu sebagai berikut:
Kabupaten/Kota | Ibukota | Dasar Hukum | Luas (km2) | Persentase |
Kabupaten Boalemo[4] | Tilamuta | UU No.50 Tahun 1999 | 2.248,24 | 18,40% |
Kabupaten Bone Bolango[5] | Suwawa | UU No.6 Tahun 2003 | 1.984,40 | 16,25% |
Kabupaten Gorontalo[4] | Limboto | UU No.29 Tahun 1959 | 3.426,98 | 28,05% |
Kabupaten Gorontalo Utara[5] | Kwandang | UU No.11 Tahun 2007 | 1.230,07 | 10,04% |
Kabupaten Pohuwato[6] | Marisa | UU No.6 Tahun 2003 | 4.491,03 | 36,77% |
Kota Gorontalo[4] | - | UU No.38 Tahun 2000 | 64,79 | 0,53% |
Kecamatan dan Desa/KelurahanProvinsi Gorontalo memiliki 65 kecamatan dan 557 desa/kelurahan yang tersebar di semua kabupaten/kota sebagai berikut.
Kabupaten/Kota | Jumlah Kecamatan | Jumlah Desa/Kelurahan |
Kabupaten Boalemo | 7 | 82 |
Kabupaten Bone Bolango | 17 | 136 |
Kabupaten Gorontalo | 17 | 164 |
Kabupaten Gorontalo Utara | 5 | 56 |
Kabupaten Pohuwato | 13 | 90 |
Kota Gorontalo | 6 | 49 |
|
Gorontalo |
— Provinsi — |
Lambang |
|
Motto: "Duluo Limo Lo Pohalaa" "Bumi Serambi Madinah" |
Peta lokasi Gorontalo |
Negara | Indonesia |
Hari jadi | 16 Februari 2001 (hari jadi) |
Ibu kota | Kota Gorontalo |
Koordinat | 0º 0' - 1º 30' LU
120º 50' - 123º 50' BT |
Pemerintahan |
- Gubernur | Dr. Ir. Gusnar Ismail, M.M. |
- DAU | Rp. 461.118.102.000,- (2011)[1] |
Luas |
- Total | 11.257,07 km2 |
Populasi (2010)[2] |
- Total | 1.038.585 |
- Kepadatan | 92,3/km² |
Demografi |
- Suku bangsa | Gorontalo (90%) , Mongondow |
- Agama | Islam (92%), Kristen, Animisme. |
- Bahasa | bahasa Gorontalo, bahasa Indonesia |
Zona waktu | WITA |
Kabupaten | 5 |
Kota | 1 |
Lagu daerah | Hulonthalo Lipuu |
Situs web | www.gorontaloprov.go.id |
|
0 Response to "Gorontalo"
Posting Komentar